Reksadana pasar uang juga sering di sebut RDPU (Reksadana Pasar Uang), sesuaing namanya reksadana pasar uang adalah reksadana yang investasinya di alokasinya ke instrument pasar uang ( investasi jangka pendek umumnya kurang dari satu tahun).
Berdasarkan peraturan Bapepam IV.C.3, reksadana pasar uang adalah Reksa Dana yang hanya melakukan investasi pada efek bersifat utang dengan jatuh tempo kurang dari satu tahun. Jadi reksadana pasar uang juga dapat menginvestasikan dananya pada Obligasi tetapi dengan catatan obligasi tersebut akan jatuh tempo dalam waktu 1 tahun atau kurang.
Dan sesuai peraturan Bapepam nilai NAV atau Nilai aktiva bersih dari reksadana jenis ini adalah selalu tetap yaitu 1000, sehingga setiap harinya nasabah atau investor hanya perlu memonitor perkembangan jumlah unit yang di milikinya. Peningkatan jumlah unit setiap harinya merupakan penerimaan bunga dari portfolio (investasi dana reksadana pasar uang). Karena setiap harinya NAV reksadana pasar uang adalah 1000 maka di reksadana pasar uang ini dikenal istilah dividend rate atau imbal hasil investasi reksadana pasar uang.
Dari sisi imbal hasil, reksadana pasar uang ini umumnya tidak tinggi, dan umumnya investor yang menanamkan dananya di reksadana pasar uang ini hanya bersifat sementara sebelum investor menempatkan dananya di reksadana jenis lain.
Reksadana pasar uang ini umumnya tidak dikenakan fee transaksi, karena reksadana pasar uang ini dianggap sebagai pengganti rekening koran.
Berikut ini adalah contoh perhitungan reksadana pasar uang:
Hari 1:
Andi menginvestasikan dananya sebesar 2 juta rupiah ke reksadana pasar uang:
Subscription Amount : 2,000,000.00
NAV : 1,000
Unit : 2,000,000.00 / 1,000 = 2,000 unit
sehingga investasi Andi adalah:
Saldo Awal Subscription Redemption Accrue Saldo Akhir
0.0000 2,000.0000 0.0000 0.0000 2,000.0000
Hari 2:
Investasi Andi berkembang dengan pendapatan bunga dari investasi yang terdapat di reksadana pasar uang miliknya, dan umumnya bank kustodian memberikan informasi dalam dividend rate misal: 0.2332
Accrue = Saldo akhir * dividend rate / NAV
= 2,000.0000 * 0.2332 / 1000
= 0.4664
sehingga investasi Andi saat ini adalah:
Saldo Awal Subscriptio Redemption Accrue Saldo akhir
2,000.0000 0.00000 0.0000 0.4664 2,000.4664
Demikian semoga bermanfaat
No comments:
Post a Comment